Buka Seminar DWP, Sinta Iqbal: Istri Harus Upgrade Diri dan Jadi Penyeimbang Karir Suami

• Bidang IKP -
• Tue, 09 Dec 2025

MATARAM, 9 Desember 2025 – Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi NTB sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi NTB, Sinta Agathia, menekankan pentingnya peran istri Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai sistem pendukung utama (support system) bagi kesuksesan suami. Menurutnya, istri harus mampu menyeimbangkan peran domestik maupun karir pribadi, serta terus meningkatkan kapasitas diri agar sejalan dengan kemajuan karir suami.

 

"Istri tidak boleh tertinggal wawasannya saat karir suami menanjak. Istri harus terus upgrade diri agar bisa berjalan beriringan. Ingat, tugas kita adalah mendukung karir suami secara positif, bukan memengaruhi atau mengintervensi kebijakan kantor," tegas Bunda Sinta saat acara Seminar Kepribadian dan Etika DWP di Mataram, (8/12/2025). 

 

Lebih lanjut, Bunda Sinta ini menyoroti tantangan organisasi di era modern, khususnya dalam merangkul istri ASN dari kalangan generasi muda (Gen Z) yang cenderung kritis. Ia meminta agar DWP tidak menjadi organisasi yang kaku, melainkan harus adaptif dengan kegiatan yang bermanfaat dan meningkatkan keahlian (up-skilling), bukan sekadar ajang berkumpul.

 

"DWP jangan sampai kaku. Buatlah kegiatan yang menarik bagi anak-anak muda kita, yang benar-benar memberikan manfaat nyata, bukan sekadar formalitas," tambahnya.

 

Dirinya juga mengajak seluruh anggota DWP untuk menjadikan status sebagai istri ASN sebagai pemersatu solidaritas. 

 

"Keluarga ASN yang kuat dan harmonis akan berkontribusi langsung pada pembangunan Nusa Tenggara Barat yang lebih baik," tutupnya.

 

Sementara itu, Ketua DWP Provinsi NTB, Ny. Baiq Dewi Sentanawati Faozal , dalam laporannya menyampaikan bahwa tema seminar ini diangkat karena sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari anggota DWP. Ia menggarisbawahi bahwa di balik sosok suami yang kuat, terdapat peran istri yang memberikan stabilitas emosional dan spiritual.

 

"Istri hadir sebagai sahabat, penyeimbang, dan 'tempat pulang' yang menenangkan bagi suami. Dukungan ini bukan hanya bersifat praktis, tetapi juga mental, yang membuat suami mampu menghadapi berbagai tantangan dalam tugas pengabdiannya kepada negara," ujar Ibu Dewi.

 

Ibu Dewi berharap, melalui seminar ini, para anggota DWP se-NTB dapat saling berbagi pengalaman dan wawasan untuk membangun ketahanan keluarga yang harmonis.

 

"Semoga acara ini membawa manfaat, memperkuat peran kita masing-masing, dan menginspirasi kita semua untuk menjadi pendamping terbaik bagi suami," pungkasnya seraya membuka acara secara resmi.

 

Acara ini turut dihadiri oleh Ketua DWP Kabupaten/Kota se-NTB, Ketua Unit DWP lingkup Provinsi, serta Ketua DWP Instansi Vertikal. (dpd/nov/kominfotikntb)