Tingkat Penghunian Kamar dan Nilai Tukar Petani di NTB Mengalami Peningkatan

• Bidang IKP -
• Thu, 03 Jul 2025

Mataram - Badan Pusat Statistik (BPS) NTB  menyebutkan Pada Mei 2025, jumlah tamu menginap di hotel bintang tercatat 104.628 orang, naik 7,16 persen dibanding bulan sebelumnya. Jumlah tamu menginap di hotel non bintang pada periode yang sama juga naik 23,69 persen, dengan total tamu 130.553 orang. Sepanjang Mei 2025, perjalalan wisatawan Nusantara di NTB tercatat 1,177 juta orang. Kota Mataram menjadi tujuan perjalanan Wisnus tertinggi mencapai 261,63 ribu orang.

“Perjalanan wisatawan Nusantara ini berasal dari bigdata dengan metode Mobile Positioning Data, bekerja sama dengan provider,” kata kepala BPS Provinsi NTB Drs. Wahyudin saat menyampaikan berita rilis resmi statistik di aula Tambora BPS NTB, Senin 02 Juli 2025.

Selain itu, dijelaskannya bahwa nilai tukar petani (NTP) Juni 2025 sebesar 124,13 atau naik 1,44 persen dibanding NTP bulan sebelumnya. Kenaikan NTP dikarenakan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) naik sebesar 1,70 persen, lebih tinggi dari kenaikan Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) sebesar 0,25 persen. 

NTP bernilai di atas 100 untuk semua subsektor, yaitu Subsektor Tanaman Pangan sebesar 116,62; Subsektor Hortikultura sebesar 204,41; Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat sebesar 109,49; Subsektor Peternakan sebesar 113,38; dan Subsektor Perikanan sebesar 106,33.

Nilai Tukar Petani (NTP) adalah perbandingan indeks harga yang diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib). 

NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi.

Rilis berita statistik juga dihadiri Analis Kebijakan Ahli Madya Biro Ekonomi Setda NTB Nana Oktutiana, S.I.P. ME, mewakili Kepala Biro Perekonomian serta perwakilan dari semua OPD lingkup pemerintah Provinsi NTB. (Manikpkominfo)